Jumat, 13 April 2012

Olah Sampah Jadi kompos



     Tanjungpinang- Dalam usaha untuk tetap menjadikan Tanjungpinang sebagai kota yang bersih dan hijau, masyarakat diharapkan turut serta dalam upaya menjaga kebersihan dan mengurangi sampah.Salah satu kegiatan yang dapat menunjang hal tersebut adalah dengan mengolah sampah, khususnya sampah organik, menjadi kompos yang dapat digunakan untuk bercocok tanam.
     Sebagai wujud kepedulian Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang terhadap permasalahan tersebut, pemko Tanjungpinang baru-baru ini.menyerahkan bantuan berupa mesin pemotong rumput serta menggelar acara pelatihan komposer untuk warga di 6 kelurahan, yaitu Kelurahan Kp. Baru, Kelurahan Penyengat, Kelurahan Sei Jang, Kelurahan Pinang kencana, Kelurahan TPI Barat, serta Kelurahan Tg. Ayun Sakti.
     Bantuan tersebut diserahkan secara langsung oleh Wakil Wali kota Tanjungpinang Edward Mushalli bertempat di Jalan Perikanan Batu Hitam.Dalam sambutannya Edward menyampaikan, dengan adanya pelatihan komposer ini diharapkan masyarakat dapat mengolah dengan baik dan benar sampah-sampah disekitar rumah seperti sampah dapur bekas sisa-sisa sayuran atau sampah berupa daun-daun kering serta rumput  untuk dapat dijadikan kompos.
     "Kompos itu sendiri nantinya dapat dipergunakan kembali untuk bercocok tanam dan menghasilkan halaman yang hijau serta sedap dipandang mata."katanya.Tidak menutup kemungkinan, kata Edward, bila usaha warga sekitar dalam membuat kompos dapat menghasilkan produk yang baik maka pemko Tanjungpinang tidak akan segan-segan untuk membeli produk kompos masyarakat yang dapat digunakan untuk pemeliharaan taman-taman kota, sehingga pemerintah tidak perlu mendatangkan kompos dari luar daerah.
     "Hal ini tentunya bila dikelola dengan baik dapat memberikan keuntungan bagi masyarakat itu sendiri. Selain itu, hal tersebut juga bisa membantu pemerintah dalam upaya menjadikan Tanjungpinang sebagai kota yang bersih dan hijau."harapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar